Pasopati.co.id|Surabaya – Dimalam yang dingin suasana menjadi hangat penuh kekeluargaan menyelimuti sekretariat Laskar Suramadu Jawara (LSJ) ketika jajaran pengurus Dewan Pimpinan Pusat dan Dewan Pimpinan Wilayah Gresik berkumpul dalam rapat pembentukan struktur keanggotaan, Minggu (21/9/2025) malam.
Pertemuan yang digelar di kediaman Bapak Sugeng, Jalan Banyu Urip Kidul I D No. 07, Kelurahan Banyu Urip, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya, dimulai pukul 19.00 WIB dan menghadirkan berbagai elemen internal organisasi.
Rapat ini menjadi tindak lanjut agenda konsolidasi LSJ untuk memperkuat basis kepengurusan sekaligus merumuskan arah perjuangan organisasi ke depan. Forum tersebut dipandang strategis karena tidak hanya membicarakan aspek administratif, melainkan juga menjadi ruang musyawarah yang mempertegas identitas organisasi berlandaskan persaudaraan, loyalitas, integritas, dan komitmen kebersamaan.
Para peserta yang duduk melingkar dalam suasana musyawarah menggambarkan egalitarianisme serta kesetaraan hak bicara, sehingga diskusi berjalan intens namun tetap kondusif. Berbagai masukan konstruktif mengemuka, mulai dari pembentukan struktur keanggotaan yang lebih solid, penguatan DPW Gresik agar selaras dengan kebijakan DPP, hingga perumusan program kerja jangka panjang yang membuka ruang kontribusi nyata LSJ bagi masyarakat.
Rapat yang berlangsung hingga larut malam itu menghasilkan kesepahaman bahwa keanggotaan LSJ harus dijalankan dengan prinsip loyalitas, integritas, dan konsistensi. Kesepahaman ini tidak hanya memperkuat tata kelola internal, tetapi juga mempererat ikatan emosional antar-anggota.
Kehadiran forum musyawarah tersebut menunjukkan bahwa LSJ bukan sekadar wadah berkumpul, melainkan sebuah entitas sosial yang menjunjung tinggi nilai kebersamaan dan berkomitmen memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar.
Pimpinan Ketua Umum Laskar Suramadu Jawara Sugeng Hermanto, menyampaikan memberikan Edukasi kepada jajaran dan anggotanya untuk saling bersinergi, kompak dan bangun komunikasi dengan baik, dan masing masing harus bisa menjaga marwah organisasi kita.
“Selaku control sosial di lapangan hendaknya mengutamakan kepentingan masyarakat, membangun kominikasi harmonis dengan masyarakat dan bijak dalam bersikap,”tambahnya.
Dengan adanya silaturahmi dan rapat pembentukan struktur, anggota Laskar Suramadu Jawara (LSJ) dapat bekerja lebih sinergis dan efektif dalam menjalankan fungsinya sebagai perpanjangan tangan masyarakat sipil untuk mencapai perubahan positif.
(Red)
